Sebuah Teguran Cinta
Sebuah teguran Cinta.
Tidaklah
cukup dengan hanya mengatakan “Aku Menyesal”
Tetapi
hari lain kau lakukan kembali kebiasaan itu.
Tidaklah
cukup hanya berharap hilang dari kebiasaan.
Tanpa
adanya bukti serius yang kau lakukan.
Tidaklah
cukup hanya berdo’a di lisan.
Tanpa
ada rasa keninginan yang mendalam,
Dan
melakukan perjuangan tuk perubahan.
Tidak
akan pernah hilang semua kebiasaan.
Sebelum
kau menjauh dan kembali pada Tuhan.
Betapa
munafiknya dirimu.
Kau
katakana pada orang lain,
Sedangkan
kau tak pernah melakukannya.
Kau
larang orang tuk melakukannya,
Tetapi
dirimu mempraktekan dan jadi kebiasaan.
Ingat
kehidupan hanyalah sementara.
Sekarang
atau nanti kau akan kembali pada-Nya.
Apa
yang kau lakukan di sini.
Besok
kau kan memanennya.
Maka
dari itu, sayangilah dirimu.
Kami
menyayangimu dan selalu bersamamu.
Post a Comment