Dengan Kekurangan Bisa Jadi Juara



Salam.

Selamat Malem Sobat? Sambil nungguin jam makan, Uj mu cerita ni. Ya… ceritanya sudah berlangsung cukup lama sih, sekitar beberapa tahun yang lalu. Tapi tak apalah, walaupun ceritanya dah lama, semoga bisa bermanfaat khususnya buat Uj sendiri, umumnya buat sobat semuanya. Ok.

Kalau dihihat dari judulnya. Kira-kira mungkin ga, sebuah kekurangan kok bisa jadi juara??? Bukankah yang juara itu mestinya mereka yang memiliki kelebihan saja??? Mungkin ga ya??? Menurut sobat mungkin ga???...

Yaa… jawabannya bener sekali… ternyata dengan kekurangan yang kita miliki kita bisa jadi juara. Syaratnya kita harus bisa merubah kekurangan itu menjadi… menjadi apa ya???… jadi bingung nih ngomongnya sobat… kira-kira jadi apaya???... yah langsung aja deh ke TKP supaya sobat kaga mati penasaran…Heheeeheee.he…

Waktu itu di tempat kami akan kedatangan tamu. Tamu bukan sembaran tamu, mereka datang dengan membawa beberapa acara. Katanya sih mau ngadain acara selametan Ulang tahun anaknya, tapi sorry sobat, Uj lupa waktu itu namanya siapa.  

Singkat cerita tamu yang ditunggu pun dating bersama rombongannya, merekapun memulai acaranya. Acaranya cukup meriah. Ada pemotongan kue “Eemm enaka”, ada nyanyi bareng, ada Tanya jawab, huuhh pokonya seru deh sobat. O iya ada satu acara yang paling seru diantara acara-acara yang seru. Apa itu???!!!...yaitu lomba memperebutkan hadiah istimewa. Walaupun mereka bawa banyak hadiah, tapi yang ini hadiah istimewa.

Saya punya hadiah, tapi hadiah itu akan diberikan kepada yang berani maju. Buruan hadiahnya terbatas hanya ada satu saja.” Si Ibu mengawali pembicaraan.
“Isinya dijamin tidak bakalan mengecewakan” jelasnya makin bikin penasaran.

Kemudia Uj dan dua temen Uj (Sukma dan Ali) memberanikan diri untuk maju. Setelah kami maju baru si Ibu tadi menjelaskan permainan yang harus kami lakukan untuk memperebutkan hadiah istimewa tadi.

“Permainannya begini, barang siapa yang bisa bilang ‘satu sate tujuh tusuk’ dengan lancar maka dialah pemenangnya, dan berhak menerima hadiah istimewa ini” jelasnya lagi.

“Waduh susah bener tantangannya” pikir Uj.

Kenapa Uj bilang susah?.. Ya karena Uj ini kan orangnya susah banget bilang “S” kata orang sih cadel. Kalau Uj bilang “S” yang keluar malah bunyi “Ts”. Sebenarnya sih bisa Uj bilang “S” tapi harus pelan-pelan. Mulai deh penonton memprediksi Uj pasti kaga bakalan menang, karena jangankan bilang “satu sate tujuh tusuk” wong bilang S aja kaga bisa.

Tapi Uj kaga secepat itu menyerah, diperlombaan itu Uj dapet giliran terakhir, nah Uj punya kesempatan untuk mempelajari dulu sebelum bertanding.

Ali adalah peserta pertama dengan cepat dia bilang
“satusatetujuhtusuksatusatetujuhtusuksatusatetujuhtusuksatutasetujuhtusuk, ehhh satu tase” akhirnya Ali gugur, sorak sorai penonton pun mengiringi. Ali pun gugur

Selanjutnya adalah sukma, karena dia itu kebiasaan kalau ngomong tanpa titik koma jadi pas lomba juga bilangnya cepet “satusatetujuhtusuksatutasetujuhsusuk ”  haaahaaahaaa gelak tawa penonton hampir berbarengan. Sukma ikut menyusul Ali.

Akhirnya tibalah giliran Uj yang maju. Karena sadar diri, Uj lebih berhati-hati dalam mengucapkannya. Ditambah lagi peserta yang lain sudah pada gugur semua. “Uj harus bisa” gumam Uj. “satu    sate    tujuh    tusuk,  satu  sate  tujuh  tusuk, satu sate tujuh tusuk,satusatetujuhtusuksatusatetujuhtusuksatusatetujuhtusuk……….”dari pelan-pelan, tambah cepet, cepet, makin cepet, dan akhirnya Uj lancar mengucapkan satu sate tujuh tusuk. Horeeeee sambut penonton disusul dengan tepuk tangan. Dan Uj menjadi juaranya.

Hadiah istimewa Uj dapatkan. Setelah dibuka ternyata isinya itu adalah jaket lepis mungkin harganya sekitar Rp.100.000,- - 200.000,-an lah. Langsung Uj pake tuh jaket dan hasilnya Uj jadi tambah cakep aja nih. Heeehheee jadi malu Eke’…hahahahaaaa

Nah begitu sobat…!!!

Cerita tadi hanyalah sebagian kecil dari contoh-contoh yang bertebaran di dalam kehidupan nyata. Banyak sekali mereka yang kekurangan secara materi, yang dengan kekurangan itu mereka mampu mengharumkan nama baik keluarga, sekolah bahkan kota dan Negara. Dan tidak jarang mereka yang memiliki harta melimpah yang hanya bisa dipake sombong-sombongan dan tak membuahkan hasil apa-apa, malah mencemarkan nama baik lingkungannya. Dan masih banyak lagi contoh-contoh yang lainnya. Atau mungkin sobat sendiri pernah merasakan hal yang sama. “dengan kekurangan sobat bisa jadi juara”

Udah dulu yah, loncek makan sudah bunyi. Pertanda panggilan alam untuk kumpul di kantin Pondok.

Buat sobat yang memiliki kekurangan jangan menider dengan kekurangan itu. Buktikan kalau sobat pasti bisa. Dan  buat sobat yang memiliki kelebihan hati-hati jangan sombong, karena itu akan menghatarkan sobat pada lubang kehinaan. Setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan. Jadi nikmatin jae… heeee

See you again….and Salam semangat dari
Ujang Suhendar.

4 comments:

  1. ternyata awal keberhasilan itu dari usaha ya kang, bukan dari kesombongan dan PD yg berlebihan. :)
    #hehe..

    keep posting kang ujang, salam semangat slalu..

    ReplyDelete
    Replies
    1. yang ane taunya kaya gitu.
      orang yang terlalu PD itu mahal seringnya tidak hati-hati

      Delete
  2. Kang uj, kayaknya font color wat komentarnya mendingan diganti warna hitam.
    #yaa, biar agak jelas aja. :)

    ReplyDelete

Pengunjung yang baik meninggalkan jejak yang baik pula :)